Bagaimana cara berkata TIDAK !! dengan TEGAS
Kata "tidak" mengandung konotasi negatif seperti penolakan, budaya kita yang menanamkan sikap asertif membuat kita sukar untuk mengatakan "tidak" yang memang kita maksudkan sebagai penolakan. Kita mengatakan "ya" yang sebenarnya berlawanan dengan keinginan kita. Perasaan malu, sungkan, dan takut seakan menyatu sehingga mengubah kata "tidak" menjadi kata "iya" sebagai kata setuju.
Perhatikan kejadian berikut ini:
Beberapa situasi yang terjadi kadang bertentangan dengan keinginan kita, beberapa tekanan berupa ajakan, rayuan bahkan pemaksaan dalam situasi tersebut membuat kita menjadi lemah, sehingga berkata "iya" yang sebenarnya kita maksudkan adalah "tidak".
Ajakan, rayuan, paksaan baik secara langsung atau tidak yang di sertai dengan iming-iming atau janji-janjj yang akan kita peroleh bila melakukannya atau bahkan ancaman bila kita menolaknya, membuat kita takut tanpa berani atau ragu-ragu untuk mengatakan menolaknya. Akhirnya kita menerima tawaran tersebut dengan alasan klasik; takut kehilangan pekerjaan, hilangnya popularitas, takut tidak mempunyai teman, takut dimusuhi atau takut sebut ketinggalan jaman, norak dan sebagainya. Pada akhirnya akan membuat kita sendiri menjadi stres.
Bacaan terkait : Cara bagaimana melawan stres
Tubuh adalah bagian dari Anda untuk melakukan sesuatu perilaku tertentu. Anda lebih mengenal tubuh Anda daripada orang lain.
Komitmen sangat penting sebagai hal yang prinsipil ketika Anda berada pada suatu pilihan antara ya atau tidak. Misalkan agama melarang Anda untuk minum beralkohol maka Anda akan berkomitmen untuk tidak meminumnya karena dilarang oleh agama. Bagaimana bila tawaran tersebut sedikit diubah misalkan teman Anda mengajak dengan "meminum sedikit" ? Bila komitmen Anda jelas dan tegas maka bagaimanpun Anda akan menolaknya.
Ingatlah konsekuensi ketika Anda hendak melakukannya, apa yang bakal Anda peroleh dari perilaku tersebut? Merugikan atau menguntungkan? Konsekuensi tersebut bukan saja hal berorientasi pada diri Anda tetapi juga diluar diri Anda, misalkan ajakan untuk melakukan tindakan kriminal, konsekuensi yang diperoleh bila melakukannya Anda bisa saja dikelaurkan dari sekolah, kuliah atau institusi tertentu, Anda bisa saja dipenjara karena perbuatan Anda, akan tetapi terberat adalah adalah melanggar hati nurani, prinsip, komitmen dan agama.
Hal tersulit adalah berkata jujur pada orang lain, karena kita tidak ingin menyakiti atau melukai perasaan orang lain, bahkan karena kesulitan untuk mengatakan secara jujur ini membuat kita kembali mempertimbangkan kembali tawaran-tawaran tersebut padahal sudah jelas bertentangan dengan keinginan kita. Tetapi, tidak kah Anda berpikir bahwa Anda telah tidak jujur pada diri sendiri? atau karena ingin menghargai, menghormati perasaan orang lain telah mengorbankan diri Anda sendiri.
Jelas tawaran yang memaksa itu telah menunjukan ia tidak menghormati Anda, kenapa Anda harus ragu untuk menolaknya?
Dengan empat hal diatas seperti yang telah Anda baca semoga diharapkan kini Anda memiliki alasan kuat untuk BERKATA TIDAK pada hal-hal yang memang Anda tidak inginkan. Belajarlah tegas untuk menghormati diri Anda sendiri dengan berlaku jujur mengenai hati nurani Anda sendiri. Jangan takut bila suatu saat Anda malah akan tidak memiliki teman, dimusuhi atau bahkan tidak dianggap sekalipun.
Percayalah keputusan Anda adalah yang paling tepat karena Anda telah dengan sadar memutuskannya dengan jujur. Dan percayalah dengan menjadi diri Anda seutuhnya Anda akan menjadi merdeka dan tenang tanpa di hantui penyesalan karena salah atau bertentangan dengan hati nurani Anda.
Bacaan terkait : Menjadi diri anda sendiri 100 kali lebih hebat
Katakan dengan jujur untuk berkata tidak jika memang TIDAK, sebaliknya katakan IYA jika memang hati Anda menginginkannya untuk berkata iya. Ketegasan Anda akan menjadikan Anda pribadi yang berkelas dan elegan. Semoga dengan cara berkata tidak yang benar seperti yang sudah Anda simak akan menjadikan Anda ringan menjalani hidup Anda dan hari-hari Anda.
Baca juga : Bagaimana menyajikan dan menikmati hidup yang merdeka
Good luck,
The-BC
Perhatikan kejadian berikut ini:
Beberapa situasi yang terjadi kadang bertentangan dengan keinginan kita, beberapa tekanan berupa ajakan, rayuan bahkan pemaksaan dalam situasi tersebut membuat kita menjadi lemah, sehingga berkata "iya" yang sebenarnya kita maksudkan adalah "tidak".
Ajakan, rayuan, paksaan baik secara langsung atau tidak yang di sertai dengan iming-iming atau janji-janjj yang akan kita peroleh bila melakukannya atau bahkan ancaman bila kita menolaknya, membuat kita takut tanpa berani atau ragu-ragu untuk mengatakan menolaknya. Akhirnya kita menerima tawaran tersebut dengan alasan klasik; takut kehilangan pekerjaan, hilangnya popularitas, takut tidak mempunyai teman, takut dimusuhi atau takut sebut ketinggalan jaman, norak dan sebagainya. Pada akhirnya akan membuat kita sendiri menjadi stres.
Bacaan terkait : Cara bagaimana melawan stres
Bagaimana Berkata Tidak
1. Mengenal Tubuh Anda.
Tubuh adalah bagian dari Anda untuk melakukan sesuatu perilaku tertentu. Anda lebih mengenal tubuh Anda daripada orang lain.
- Jangan memaksakan tubuh Anda melakukan hal diluar kemampuan Anda. Bila tubuh Anda merasa sangat letih jangan lakukan hal-hal lain yang dapat membuat Anda menjadi lebih letih atau bahkan sakit. Istirahatlah.
- Tubuh Anda adalah bagian yang paling berharga, orang lain akan menghormati Anda bila Anda menghormatinya juga. Tidak ada seorang pun yang berhak menyentuh tubuh Anda dengan alasan apapun. Tidak ada yang boleh melecehkan atau membuat Anda merasa tidak nyaman karenanya, maka katakan tidak untuk itu.
- Kenali fungsi tubuh Anda. Mengenal fungsi tubuh akan membuat Anda mengerti akan kebutuhan-kebutuhan yang diperlukan oleh tubuh dan Anda akan mengenal pula unsur atau zat-zat yang dapat merusak tubuh. Misalkan narkoba atau zat-zat adiktif lainnya yang dapat merusak jaringan saraf otak, maka Anda akan menolak untuk mengkonsumsinya.
2. Mempunyai Komitmen
Komitmen sangat penting sebagai hal yang prinsipil ketika Anda berada pada suatu pilihan antara ya atau tidak. Misalkan agama melarang Anda untuk minum beralkohol maka Anda akan berkomitmen untuk tidak meminumnya karena dilarang oleh agama. Bagaimana bila tawaran tersebut sedikit diubah misalkan teman Anda mengajak dengan "meminum sedikit" ? Bila komitmen Anda jelas dan tegas maka bagaimanpun Anda akan menolaknya.
3. Ingat Konsekuensi
Ingatlah konsekuensi ketika Anda hendak melakukannya, apa yang bakal Anda peroleh dari perilaku tersebut? Merugikan atau menguntungkan? Konsekuensi tersebut bukan saja hal berorientasi pada diri Anda tetapi juga diluar diri Anda, misalkan ajakan untuk melakukan tindakan kriminal, konsekuensi yang diperoleh bila melakukannya Anda bisa saja dikelaurkan dari sekolah, kuliah atau institusi tertentu, Anda bisa saja dipenjara karena perbuatan Anda, akan tetapi terberat adalah adalah melanggar hati nurani, prinsip, komitmen dan agama.
4. Berkata Jujur
Hal tersulit adalah berkata jujur pada orang lain, karena kita tidak ingin menyakiti atau melukai perasaan orang lain, bahkan karena kesulitan untuk mengatakan secara jujur ini membuat kita kembali mempertimbangkan kembali tawaran-tawaran tersebut padahal sudah jelas bertentangan dengan keinginan kita. Tetapi, tidak kah Anda berpikir bahwa Anda telah tidak jujur pada diri sendiri? atau karena ingin menghargai, menghormati perasaan orang lain telah mengorbankan diri Anda sendiri.
Jelas tawaran yang memaksa itu telah menunjukan ia tidak menghormati Anda, kenapa Anda harus ragu untuk menolaknya?
Dengan empat hal diatas seperti yang telah Anda baca semoga diharapkan kini Anda memiliki alasan kuat untuk BERKATA TIDAK pada hal-hal yang memang Anda tidak inginkan. Belajarlah tegas untuk menghormati diri Anda sendiri dengan berlaku jujur mengenai hati nurani Anda sendiri. Jangan takut bila suatu saat Anda malah akan tidak memiliki teman, dimusuhi atau bahkan tidak dianggap sekalipun.
Percayalah keputusan Anda adalah yang paling tepat karena Anda telah dengan sadar memutuskannya dengan jujur. Dan percayalah dengan menjadi diri Anda seutuhnya Anda akan menjadi merdeka dan tenang tanpa di hantui penyesalan karena salah atau bertentangan dengan hati nurani Anda.
Bacaan terkait : Menjadi diri anda sendiri 100 kali lebih hebat
Katakan dengan jujur untuk berkata tidak jika memang TIDAK, sebaliknya katakan IYA jika memang hati Anda menginginkannya untuk berkata iya. Ketegasan Anda akan menjadikan Anda pribadi yang berkelas dan elegan. Semoga dengan cara berkata tidak yang benar seperti yang sudah Anda simak akan menjadikan Anda ringan menjalani hidup Anda dan hari-hari Anda.
Baca juga : Bagaimana menyajikan dan menikmati hidup yang merdeka
Good luck,
The-BC
Comments
Post a Comment