Cara Mengenal Citra Diri
Bagaimana cara mengenal citra diri anda, satu unsur mutlak yang penting untuk mencapai kesuksesan adalah citra diri yang positif. Bila Anda mempunyai citra diri yang negatif, Anda menarik hasil-hasil yang negatif. Bila citra diri Anda positif, Anda menarik hasil-hasil yang positif. Mungkin ini kedengaranya sederhana, tapi terbukti benar. Lalu, bagaimana cara membangun citra diri yang positif? Pertama Anda harus tahu apa itu citra diri yang bahasa elegannya biasa disebut self image.
Citra Diri atau self image adalah gambaran dalam pikiran Anda tentang diri Anda. Contoh gambaran sederhananya terdiri dari enam unsur penting seperti berikut ini:
Gambaran di pikiran Anda tentang diri Anda menentukan ukuran kepercayaan Anda untuk menggunakan potensi dan usaha mencapai cita-cita. Para psikolog memperkirakan kita menggunakan kurang dari sepertiga dari potensi kita yang sebenarnya. Dengan meningkatkan potensi Anda sedikit saja, Anda dapat membuat kemajuan yang kucup besar dalam efektivitas Anda.
Bila sekarang Anda menggunakan 30 persen dari potensi Anda, Anda dapat memilih untuk menggunakan tambahan 3 persen lagi, sehingga jumlah seluruhnya 33 persen. tambahan 3 persen ini sama dengan 10 persen dari apa yang sebelumnya Anda gunakan. Dengan usaha yang relatif sedikit, Anda dapat menjadi 10 persen lebih efektif daripada saat ini.
Kebanyakan orang mempunyai tiga citra diri yang mencakup:
Semakin kita mendekati ketiga kesan ini, semakin baik. Orang-orang yang mempunyai gambaran yang rusak tentang diri mereka yang sebenarnya tidak pernah menemukan potensi yang sebenarnya.
Bagaimana cara membangun citra diri? Citra diri dibangun hari demi hari melalui pengalaman, melalui apa yang dikatakan dan dilakukan orang lain, dan melalui tanggapan Anda terhadap semua itu. Bila Anda menanggapi dengan emosi, perasaan atau tindakan yang sama setiap kali Anda menghadapi situasi yang sama, tanggapan itu akan menjadi kebiasaan dan biasanya secara otomatis alam bawah sadar Anda akan menyimpannya sebagai data tentang orang macam apa diri Anda.
Walaupun ada orang-orang yang mengatakan kita tidak dapat sepenuhnya mengendalikan pilihan kita atau bahwa pilihan kita hanyalah hasil dari pengondisian sebelumnya, sebenarnya kita dapat mengendalikan pilihan kita! Pengetahuan bahwa saya dapat mengendalikan masa depan memotivasi saya, membuat saya bersemangat, dan memberi saya harapan akan hari esok yang lebih baik.
Kebenarannya adalah, kita dapat membangun satu citra diri yang baru (gambaran yang lebih akurat tentang potensi kita yang sebenarnya yang diberikan oleh Tuhan kepada kita) dengan cara yang sama seperti kita membangun citra diri yang sekarang ini, dengan menggunakan kekuatan kita untuk memilih.
Apakah saya dapat mengubah citra diri saya? jelas saja bisa. Lalu, bagaimana cara mengubah citra diri. Apakah Anda merasa memiliki citra diri yang buruk saat ini? sehingga Anda berkeinginan untuk merubah citra diri Anda. Jadi begini, pelan-pelan dipahami konsep citra diri; Pikiran Anda bekerja seperti komputer, menyimpan informasi yang Anda masukan dan menggunakannya untuk mengolah pikiran Anda, yang berarti:
Citra diri Anda adalah hasil dari semua yang Anda masukan ke otak atau alam bawah sadar Anda sebagai data, jadi, apapun latar belakang Anda, cita-cita Anda adalah satu-satunya realitas yang akan diperhitungkan. Dan itu sangat tergantung pada apa yang Anda percayai dan apa yang akan Anda lakukan sehubungan dengan citra diri Anda.
Baca juga: 7 Sikap Positif Untuk Mencapai Sukses
Beberapa orang membiarkan penghalang yang sepele membatasi potensi mereka untuk mencapai kesuksesan. Berikut ini adalah beberapa alasan sikap yang membatasi potensi Anda untuk sukses dan maju berkembang;
Kesuksesan yang Anda cari dapat menjadi kenyataan ketika Anda mengganti kepercayaan yang membatasi Anda dengan citra diri yang lebih positif.
Baca juga: Cara Berpikir Positif Untuk Masa Depan Sukses
The-BC
Blog Motivasi dan Inspirasi Kehidupan
Citra Diri atau self image adalah gambaran dalam pikiran Anda tentang diri Anda. Contoh gambaran sederhananya terdiri dari enam unsur penting seperti berikut ini:
- 1. Apa yang Anda percayai tentang bakat dan kemampuan Anda.
- 2. Apa yang Anda percayai tentang nilai Anda sebagai pribadi.
- 3. Bagaimana Anda mengharapkan orang lain menerima Anda.
- 4. Apa yang Anda percayai berkenaan dengan potensi Anda.
- 5. Seperti Apakah dunia yang Anda harapkan.
- 6. Apa yang Anda percayai berkenaan dengan keberadaan Anda.
Gambaran di pikiran Anda tentang diri Anda menentukan ukuran kepercayaan Anda untuk menggunakan potensi dan usaha mencapai cita-cita. Para psikolog memperkirakan kita menggunakan kurang dari sepertiga dari potensi kita yang sebenarnya. Dengan meningkatkan potensi Anda sedikit saja, Anda dapat membuat kemajuan yang kucup besar dalam efektivitas Anda.
Bila sekarang Anda menggunakan 30 persen dari potensi Anda, Anda dapat memilih untuk menggunakan tambahan 3 persen lagi, sehingga jumlah seluruhnya 33 persen. tambahan 3 persen ini sama dengan 10 persen dari apa yang sebelumnya Anda gunakan. Dengan usaha yang relatif sedikit, Anda dapat menjadi 10 persen lebih efektif daripada saat ini.
Kebanyakan orang mempunyai tiga citra diri yang mencakup:
- Diri saya yang sebenarnya (potensi Anda yang sebenarnya)
- Diri saya menurut pandangan saya (tergantung dari seberapa baik Anda mengenal diri Anda)
- Diri saya yang saya inginkan (dapat diperluas ketika Anda belajar mengenali potensi Anda yang sebenarnya)
Semakin kita mendekati ketiga kesan ini, semakin baik. Orang-orang yang mempunyai gambaran yang rusak tentang diri mereka yang sebenarnya tidak pernah menemukan potensi yang sebenarnya.
Bagaimana cara membangun citra diri? Citra diri dibangun hari demi hari melalui pengalaman, melalui apa yang dikatakan dan dilakukan orang lain, dan melalui tanggapan Anda terhadap semua itu. Bila Anda menanggapi dengan emosi, perasaan atau tindakan yang sama setiap kali Anda menghadapi situasi yang sama, tanggapan itu akan menjadi kebiasaan dan biasanya secara otomatis alam bawah sadar Anda akan menyimpannya sebagai data tentang orang macam apa diri Anda.
Walaupun ada orang-orang yang mengatakan kita tidak dapat sepenuhnya mengendalikan pilihan kita atau bahwa pilihan kita hanyalah hasil dari pengondisian sebelumnya, sebenarnya kita dapat mengendalikan pilihan kita! Pengetahuan bahwa saya dapat mengendalikan masa depan memotivasi saya, membuat saya bersemangat, dan memberi saya harapan akan hari esok yang lebih baik.
Kebenarannya adalah, kita dapat membangun satu citra diri yang baru (gambaran yang lebih akurat tentang potensi kita yang sebenarnya yang diberikan oleh Tuhan kepada kita) dengan cara yang sama seperti kita membangun citra diri yang sekarang ini, dengan menggunakan kekuatan kita untuk memilih.
Apakah saya dapat mengubah citra diri saya? jelas saja bisa. Lalu, bagaimana cara mengubah citra diri. Apakah Anda merasa memiliki citra diri yang buruk saat ini? sehingga Anda berkeinginan untuk merubah citra diri Anda. Jadi begini, pelan-pelan dipahami konsep citra diri; Pikiran Anda bekerja seperti komputer, menyimpan informasi yang Anda masukan dan menggunakannya untuk mengolah pikiran Anda, yang berarti:
- Diri Anda saat ini (siapa diri Anda dan posisi Anda saat ini) adalah hasil dari pilihan Anda di masa lalu; dan
- Masa depan Anda akan menjadi hasil dari apa yang sedang Anda pikirkan dan Anda pilih saat ini.
Citra diri Anda adalah hasil dari semua yang Anda masukan ke otak atau alam bawah sadar Anda sebagai data, jadi, apapun latar belakang Anda, cita-cita Anda adalah satu-satunya realitas yang akan diperhitungkan. Dan itu sangat tergantung pada apa yang Anda percayai dan apa yang akan Anda lakukan sehubungan dengan citra diri Anda.
Baca juga: 7 Sikap Positif Untuk Mencapai Sukses
Beberapa orang membiarkan penghalang yang sepele membatasi potensi mereka untuk mencapai kesuksesan. Berikut ini adalah beberapa alasan sikap yang membatasi potensi Anda untuk sukses dan maju berkembang;
7 Sikap Alasan Yang Menghambat Potensi Diri Untuk Sukses & Berkembang:
- 1. Saya sudah merasa nyaman saat ini. Tinggal di tingkat kesuksesan Anda saat ini lebih mudah dan tidak terlalu menekan dibandingkan dengan mengusahakan perubahan perubahan yang diperlukan.
- 2. Saya takut gagal. Takut dengan resiko kegagalan menghalangi kita untuk mencoba sesuatu yang baru.
- 3. Celaan itu menyakitkan. Menghindari celaan membatasi kita untuk melakukan sesuatu karena kita hanya akan melakukan hal-hal yang kita anggap akan menyenangkan orang lain.
- 4. Saya tidak ingin mengacaukan situasi yang sudah berjalan dengan baik. Perubahan dianggap sebagai hal yang negatif dan terlalu berbahaya.
- 5. Saya tidak memenuhi syarat. Kepercayaan bahwa kita tidak pantas menerima hasil dari menggunakan potensi kita sepenuhnya yang disebabkan oleh perasaan rendah diri.
- 6. Kesuksesan mungkin berpengaruh buruk pada saya. Merasa diri tidak berharga dan ketakutan yang tidak logis terhadap kesuksesan menyebabkan kita tanpa sadar berusaha menghindari kesuksesan.
- 7. Tuhan tidak menginginkan saya sukses. Kepercayaan yang tidak berdasar ini membuat banyak impian besar menjadi berantakan.
Kesuksesan yang Anda cari dapat menjadi kenyataan ketika Anda mengganti kepercayaan yang membatasi Anda dengan citra diri yang lebih positif.
Baca juga: Cara Berpikir Positif Untuk Masa Depan Sukses
The-BC
Blog Motivasi dan Inspirasi Kehidupan
Comments
Post a Comment