Cara Berbicara Di Depan Umum
Apakah anda termasuk seseorang yang memiliki kecenderungan takut dan gelisah bila berbicara di depan umum? Misalnya saja ketika presentasi, rapat atau briefing pagi di tempat Anda bekerja. Takut berbicara di depan umum adalah fobia yang umum. Hal ini dapat
berkisar dari gugup ringan sampai dengan rasa takut dan panik yang
melumpuhkan Anda.
Namun jangan kuatir, hal itu wajar dan setiap orang pernah mengalaminya. Semua itu semata hanya Anda belum tahu saja bagaimana cara berbicara di depan umum. Dan hal itu sebenarnya bisa di siasati dan di bisa rubah kok.
Banyak orang yang takut berbicara di depan umum menghindari situasi untuk berbicara di depan umum sama sekali, atau mereka akan menderita melalui suara dan tangan yang bergemetar. Namun sebetulnya dengan persiapan dan ketekunan, Anda dapat mengalahkan rasa takut Anda. Sugestikan hal-hal yang baik dan selalu ucapkan kalimat afirmasi yang positif sesering mungkin.
Misalnya saja, "Saya bisa, saya akan tampil lepas dan iklas", "Saya yakin saya bisa", "saya layak tampil di tengah-tengah meraka", "saya sama sekali tidak takut, ini adalah kesempatan belajar saya", "Jika saya melakukan kesalahan, itu hal biasa orang lain pun pernah melakukan kesalahan, saya tidak perlu cemas dan malu" dan lain sebagainya.
Disadari atau tidak sebenarnya yang membatalkan Anda bertindak adalah keragu-raguan Anda yang tidak pasti. Kecemasan yang berlebih yang Anda dramatisir sendiri dengan selalu mengasumsikan sesuatu yang buruk dan bukannya berfokus pada keberhasilan nya. Itu seperti penyakit umum yang sudah menjalar dan menular. Anda dapat menghentikan keyakinan negatif tersebut dengan memberanikan diri Anda mengambil keputusan untuk bersikap tegas, berkomitmen dan membayar harga untuk bertindak dan tampil menjadi diri Anda sepenuhnya.
Tampil saja tanpa menghiraukan Anda akan berhasil atau tidak. Anda tidak perlu melihat puncak tangga, yang Anda perlukan hanyalah satu langkah ke depan pada anak tangga pertama. Mulailah melangkah.
Inti dari cara berbicara di depan umum adalah Anda harus memiliki sikap tegas untuk berani melangkah. Lakukan saja. Singkirkan segera asumsi atau persepsi Anda yang buruk dan negatif. Beranikan saja. Keragu-raguan tidak ada ketika Anda mulai berani melangkah dan terlanjur tampil. Paksakan berani. Hanya itu yang dapat menyingkirkan dan mengalahkan rasa takut pada diri sendiri dan drama Anda pada diri sendiri yang alih-alih Anda berkata dalam hati "tapi saya takut", "Jika salah, saya malu","tapi saya tidak penting", "mereka akan menertawakan saya, karena saya tampil buruk", "mereka tidak akan menganggap saya" dan bla-bla-bla.. STOP. Tarik nafas dalam, hembuskan, tersenyumlah. Melangkah saja.
Apakah Anda sadar bahwa segudang alasan yang Anda dramatisir yang Anda karang-karang sendiri, segudang persepsi negatif yang tidak selalu pasti adalah penghambat dan pembatal yang kuat dalam usaha menghentikan niat Anda untuk melangkah dan tampil lepas. Anda tidak perlu melawannya, (Jika Anda melawanya, artinya Anda sedang menanggapi dan memberi fokus pada hal negatif itu. Anda hanya memberikan dorongan energi yang lebih kuat pada hal buruk itu.) yang Anda perlukan hanyalah mengabaikan bisikan negatif itu, menulikan telinga Anda pada hal-hal yang negatif yang berencana untuk menghentikan langkah Anda untuk tampil.
Ketegasan sikap untuk berani tampil memerlukan sikap mental positif yang harus Anda latih dan selalu ingat. Ketekunan mendevelop diri sudah seharusnya Anda jadikan prioritas dalam menjalani hari-hari Anda. Gali potensi yang terpendam Anda dan munculkan ke permukaan dan anda akan terkagum bahwa Anda adalah pribadi yang super bukan ecek-ecek seperti yang Anda kira.
Ketika Anda sudah memiliki dan menguasai jurus dasar dari bersikap berani dan bersikap positif. Apapun Anda dapat melakukannya dengan ringan dan penuh kesyukuran. Berbicara di depan umum pun sudah bukan lagi bagaikan nightmare, melainkan sebagai kesempatan untuk berbagi informasi yang menyenangkan.
Selebihnya Anda hanya perlu improvisasi, megumpulkan data dan fakta apa yang akan Anda bicarakan di depan umum dan hal itu akan menambah kepercayaan diri Anda ketika Anda menguasai materi yang Akan Anda sampaikan kepada audien Anda.
Bagaimana? Simple saja bukan :) , sebenarnya ya memang yang harus di getarkan didalam diri seseorang yang memiliki kecenderungan perasaan takut dan cemas adalah menghidupkan kembali (switch on) tombol sikap berani dan sikap positif pada diri seseorang itu. Ya, itu saja. Selebihnya ya hanya improvisasi atau penyesuaian topik.
Semoga bermanfaat,..
Salam Switch ON,
Thebluesmas
Namun jangan kuatir, hal itu wajar dan setiap orang pernah mengalaminya. Semua itu semata hanya Anda belum tahu saja bagaimana cara berbicara di depan umum. Dan hal itu sebenarnya bisa di siasati dan di bisa rubah kok.
Banyak orang yang takut berbicara di depan umum menghindari situasi untuk berbicara di depan umum sama sekali, atau mereka akan menderita melalui suara dan tangan yang bergemetar. Namun sebetulnya dengan persiapan dan ketekunan, Anda dapat mengalahkan rasa takut Anda. Sugestikan hal-hal yang baik dan selalu ucapkan kalimat afirmasi yang positif sesering mungkin.
Misalnya saja, "Saya bisa, saya akan tampil lepas dan iklas", "Saya yakin saya bisa", "saya layak tampil di tengah-tengah meraka", "saya sama sekali tidak takut, ini adalah kesempatan belajar saya", "Jika saya melakukan kesalahan, itu hal biasa orang lain pun pernah melakukan kesalahan, saya tidak perlu cemas dan malu" dan lain sebagainya.
Disadari atau tidak sebenarnya yang membatalkan Anda bertindak adalah keragu-raguan Anda yang tidak pasti. Kecemasan yang berlebih yang Anda dramatisir sendiri dengan selalu mengasumsikan sesuatu yang buruk dan bukannya berfokus pada keberhasilan nya. Itu seperti penyakit umum yang sudah menjalar dan menular. Anda dapat menghentikan keyakinan negatif tersebut dengan memberanikan diri Anda mengambil keputusan untuk bersikap tegas, berkomitmen dan membayar harga untuk bertindak dan tampil menjadi diri Anda sepenuhnya.
Tampil saja tanpa menghiraukan Anda akan berhasil atau tidak. Anda tidak perlu melihat puncak tangga, yang Anda perlukan hanyalah satu langkah ke depan pada anak tangga pertama. Mulailah melangkah.
Inti dari cara berbicara di depan umum adalah Anda harus memiliki sikap tegas untuk berani melangkah. Lakukan saja. Singkirkan segera asumsi atau persepsi Anda yang buruk dan negatif. Beranikan saja. Keragu-raguan tidak ada ketika Anda mulai berani melangkah dan terlanjur tampil. Paksakan berani. Hanya itu yang dapat menyingkirkan dan mengalahkan rasa takut pada diri sendiri dan drama Anda pada diri sendiri yang alih-alih Anda berkata dalam hati "tapi saya takut", "Jika salah, saya malu","tapi saya tidak penting", "mereka akan menertawakan saya, karena saya tampil buruk", "mereka tidak akan menganggap saya" dan bla-bla-bla.. STOP. Tarik nafas dalam, hembuskan, tersenyumlah. Melangkah saja.
Apakah Anda sadar bahwa segudang alasan yang Anda dramatisir yang Anda karang-karang sendiri, segudang persepsi negatif yang tidak selalu pasti adalah penghambat dan pembatal yang kuat dalam usaha menghentikan niat Anda untuk melangkah dan tampil lepas. Anda tidak perlu melawannya, (Jika Anda melawanya, artinya Anda sedang menanggapi dan memberi fokus pada hal negatif itu. Anda hanya memberikan dorongan energi yang lebih kuat pada hal buruk itu.) yang Anda perlukan hanyalah mengabaikan bisikan negatif itu, menulikan telinga Anda pada hal-hal yang negatif yang berencana untuk menghentikan langkah Anda untuk tampil.
Ketegasan sikap untuk berani tampil memerlukan sikap mental positif yang harus Anda latih dan selalu ingat. Ketekunan mendevelop diri sudah seharusnya Anda jadikan prioritas dalam menjalani hari-hari Anda. Gali potensi yang terpendam Anda dan munculkan ke permukaan dan anda akan terkagum bahwa Anda adalah pribadi yang super bukan ecek-ecek seperti yang Anda kira.
Ketika Anda sudah memiliki dan menguasai jurus dasar dari bersikap berani dan bersikap positif. Apapun Anda dapat melakukannya dengan ringan dan penuh kesyukuran. Berbicara di depan umum pun sudah bukan lagi bagaikan nightmare, melainkan sebagai kesempatan untuk berbagi informasi yang menyenangkan.
Selebihnya Anda hanya perlu improvisasi, megumpulkan data dan fakta apa yang akan Anda bicarakan di depan umum dan hal itu akan menambah kepercayaan diri Anda ketika Anda menguasai materi yang Akan Anda sampaikan kepada audien Anda.
Bagaimana? Simple saja bukan :) , sebenarnya ya memang yang harus di getarkan didalam diri seseorang yang memiliki kecenderungan perasaan takut dan cemas adalah menghidupkan kembali (switch on) tombol sikap berani dan sikap positif pada diri seseorang itu. Ya, itu saja. Selebihnya ya hanya improvisasi atau penyesuaian topik.
Semoga bermanfaat,..
Salam Switch ON,
Thebluesmas
Comments
Post a Comment