Bagaimana cara : Anak Burung Bertahanlah..
Sewaktu kami sedang asik mengobrol di halaman depan rumah kami, melintas tetangga kami tepat di halaman depan rumah kami dengan menggendong anaknya yang masih kecil, sepertinya sedang mengajak anaknya berjalan-jalan. Tetangga itupun reflek melihat kami yang sedang asik mengobrol dan akhirnya kamipun beramah tamah seperti halnya tetangga dengan tetangga. Kira-kira percakapan beberapa menit, tiba-tiba tetangga saya melihat sesuatu yang bergerak-gerak diselokan depan rumah kami. Tetangga itupun spontan berkata setelah terdiam mengamati beberapa saat " Burung ..? Burung apaan tuh?..nih..nih..ada burung.." kami kira dia bercanda, karena memang dia bersifat humoris juga sama seperti kami. Saya pun berdiri dari tempat duduk saya dan ternyata benar, bahwa didalam selokan itu ada seekor anak burung yang tercebur dan kedinginan, saya pun bergegas mengambilnya dengan tangan saya. Spontan ayah saya mengambil sangkar burung dan meletakkan burung yang terendam sekian menit atau jam